Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Untuk sebuah nama

Sebuah nama yang lama menghilang kini hadir kembali. Pernah membuat hati bergetar dari tiap kata yang ia ucapkan, nafas yang ia hembuskan, senyuman yang ia lemparkan. Entah bagaimana ia datang dengan tiba-tiba dan menciptakan seberkas embun di kalbu. Titisan yang telah lama hilang. Tak ada ketakutan di sudut hati ini kecuali pada satu hal, aku takut suatu hari akan tersakiti dan disakiti. Tetapi lagi-lagi hidup harus berlanjut, harus dijalani. Stagnan di tempat hanya akan memahat kita sebagai manusia tak berguna. Sekarang, dengan mengucapkan doa kepada Tuhan, aku tengah membisikan tiga kata untukmu. -For my soul-

Posting Komentar untuk "Untuk sebuah nama"